Membangun website tidak semudah ketika melakukan aktifitas yang berkaitan dengan kegiatan digital marketing lainnya. Banyak orang bersemangat dalam membangun website, namun di perjalanan mereka justru kewalahan dalam mengelola website.
Tentu sangat disayangkan ketika waktu, tenaga, pikiran dan bahkan uang sudah dialokasikan untuk membangun website, namun setelah website terbangun hanya dibiarkan tanpa di urus. Padahal seperti halnya property fisik, website juga memerlukan pengelolaan, perawatan dan checking agar kinerjanya menjadi maksimal.
Untuk pengelolaan website secara profesional biasanya para pemilik website dari kalangan bisnis besar menggunakan jasa maintenance website profesional. Namun untuk Anda yang baru memulai bisnis, atau Anda yang menjalankan bisnis kelas UMKM tentu untuk mengalokasikan dana guna perawatan website akan merasa keberatan.
Mengelola Website Secara Mandiri
Meskipun Anda awam dalam dunia website, atau mungkin tidak tahu bagaimana cara membuat website, namun untuk mengelola website mungkin Anda bisa melakukannya secara mandiri. Terlebih dengan adanya macam-macam CMS yang lebih user friendly menjadikan pengelolaan website menjadi mudah dan bisa dilakukan oleh orang awam sekalipun.
WordPress menjadi salah satu CMS populer yang bisa dipakai dalam manajemen konten. Dengan CMS WordPress dan sejenisnya, Anda tidak akan di pusingkan dengan bahasa pemrograman. Selain itu pemanfaatan CMS tersebut gratis.
Namun ketika Anda melakukan pengelolaan website secara mandiri tentu hal yang Anda kelola adalah hal yang tidak rumit. Artinya Anda hanya melakukan pengelolaan dasar dari website tersebut.
Hal ini dikarenakan ketika Anda melakukan maintenance website secara menyeluruh dan profesional, tentu membutuhkan kemampuan lebih dan tidak bisa dilakukan oleh orang awam. Kcuali Anda sendiri mau bersusah payah menimba ilmu tentang hal itu.
Tips Mengelola Website Untuk Pemula
Ketika website sudah jadi, baik itu Anda buat sendiri atau Anda percayakan kepada jasa pembuatan website profesional, maka langkah selanjutnya adalah penglelolaan website. Inilah langkah mengelola website untuk pemula secara mandiri :
1. Seperti Apa Website Anda?
Seperti yang sudah di ulas sebelumnya, untuk memudahkan pengelolaan website, maka diperlukan CMS seperti WordPress. Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah, Anda harus mengetahui platform apa yang di gunakan untuk membangun website Anda. Biasanya sebagian besar website di kelola dengan CMS.
Biasakan diri Anda dengan CMS untuk situs web Anda dan mintalah pelatihan yang diperlukan untuk menggunakannya dengan benar kepada perusahaan yang membuat website Anda. Jika Anda diberikan template desain atau konten, pastikan template tersebut jelas dan Anda memiliki perangkat lunak yang diperlukan untuk menggunakannya.
Pastikan platform yang Anda gunakan memiliki sistem pencadangan yang bekerja. Jika Anda melakukan kesalahan dalam pembaruan website, maka Anda akan menyetel kembali ke setelan awal dimana Anda telah melakukan pencadangan sebelumnya.
2. Perhatikan Akses Kontrol Website
Siapa saja yang memiliki akses kontrol ke website Anda? Ketika website yang Anda bangun yang memiliki akses kontrol adalah Anda sendiri, itu cukup bagus. Namun Anda harus paham bahwa pengelolaan jangka panjang website Anda nantinya akan Anda lakukan sendiri, dan itu memakan waktu dan pikiran.
Biasanya dalam bisnis kecil ataupun besar, pengelolaan website dilakukan oleh sebuah tim yang sudah di bentuk. Ketika Anda membuat tim pengelola website, maka pastikan koordinasi terjalin dengan baik sehingga ketika masing-masing personila melakukan pembaruan website sendiri, maka konten baru akan tetap sinkron dengan konten yang sudah ada. Ini akan menjaga website tetap memiliki relevansi.
3. Selalu Diperbarui
Website memerlukan penanganan berkala agar tetap sehat. Yang terpenting adalah Anda harus memperbaruinya di periode waktu tertentu. Anda bisa melakukannya seminggu sekali dengan membuat konten terbaru, memeriksa website beserta fungsi fungsinya dan sebagainya.
Jangan sampai Anda menangani website atau melakukan pembaruan satu bulan sekali. Langkah ini dianggap terlalu lama meskipun website Anda sudah berada di posisi SERP yang ideal. Selain itu, Anda akan lupa bagaimana Anda melakukan pembaruan. Bisa jadi gaya konten bulan ini akan berbeda dengan gaya di bulan lalu.
4. Bekerja Konsisten
Anda harus menyimpan apapun yang ada di dalam website seperti file PDF, video dan dokumen lainnya di tempat yang rapi. Ketika Anda bekerja jangan mengacaukan struktur situs Anda dengan sering merubahnya. Pastikan navigasi situs Anda jelas dan dioptimalkan untuk pengguna Anda.
Anda bisa menggunakan kalender konten atau dokumentasi lain untuk membantu merencanakan dan mengimplementasikan pembaruan. Selain itu dokumentasikan langkah-langkah yang diperlukan untuk referensi cepat di masa mendatang.
5. Bekerja Dengan Konten
Dari membuat artikel yang menarik sampai memilih gambar yang tepat hingga mengoptimalkan gambar dengan benar adalah cara bekerja dengan konten. Kapan Anda harus memperbarui konten dan gambar di situs website, harus Anda ketahui.
Untuk membuat artikel, pastikan Anda menempatkan judul dan sub judul dengan tepat. Prosentase kata kunci yang akan Anda sasar harus proporsional. Selain itu tautan masuk dan tautan keluar harus Anda perhatikan. Sebaiknya tema artikel yang Anda buat memiliki tingkat pencarian yang tinggi. Anda bisa melacaknya di tool seperti Google trend.
Untuk gambar, pastikan Anda menggunakan gambar yang dioptimasi. Gambar berukuran tepat dan menerapkan alternatif teks untuk setiap gambar. Untuk hasil lebih baik lagi Anda bisa menggunakan infografis. Bisa juga gambar diolah terlebih dahulu dengan menggunakan pengeditan gambar sederhana seperti Canva sebelum gambar di unggah.
6. Mintalah Bantuan
Jangan takut untuk meminta bantuan dari pengembang atau desainer Anda saat dibutuhkan ketika Anda mengalami kegagalan dalam mengelola website Anda. Terutama jika situs website Anda baru saja diluncurkan, mungkin perlu beberapa saat untuk sepenuhnya mandiri dalam mengelola situs website.
Namun ketika Anda memutuskan akan mengelola website Anda secara mandiri, maka pastikan Anda mempelajari hal tersebut, terutama saat profesional datang kepada Anda untuk menyelesaikan persoalan yang menimpa website Anda.
Penutup
Berinvestasi dalam alat dan teknologi yang tepat akan membuahkan hasil dalam jangka panjang. Karena itu, jika Anda memiliki bisnis skala kecil dan melakukan investasi teknologi dengan membangun sebuah website adalah cara yang tepat.
Mengelola website secara mandiri merupakan pilihan yang tidak buruk untuk keberlangsungan website di jangka panjang, namun untuk hasil terbaik memang menggunakan jasa profesional dari layanan jasa pembuatan website. KhairaDigital, hadir untuk memberikan solusi pengelolaan website profesional untuk Anda. Segera hubungi dan ambil layanannya. Anda bisa membuktikannya!